Snippet

Install Webserver Localhost + Wordpress di Linux

Aplikasi yang di butuhkan disini antara lain LAMMP atau Linux, Apache, MySql, php dan phpMyAdmin.Karena Linux sudah ada, saatnya install Apache, MySql, php dan phpMyAdmin .Kita dapat melakukan instalasi masing-masing melalui terminal/console . Pastikan PC anda terkoneksi internet.

1. Install Apache2
$ sudo apt-get install apache2
Jika sudah selesai install apache2, buka browser dan ketikkan pada address bar: localhost atau 127.0.0.1 . Jika yang terlihat adalah tulisan:
It works
berarti Apache kita sudah bekerja baik, tapi jika terdapat pesan error seperti ini :
Could not reliably determine the server’s fully qualified domain name, using 127.0.1.1 for ServerName
kita bisa memperbaiki dengan cara :
$ gksu gedit /etc/apache2/conf.d/fqdn
ketika aplikasi Gedit sudah terbuka, ketik ServerName localhost di dalam file tersebut dan jangan lupa klik Simpan kemudian bisa ditutup.


2. Install php5
$ sudo apt-get install php5 libapache2-mod-php5
agar php5 bisa jalan, kita restart dulu apache2 kita, untuk merestart apache, jalankan perintah ini :
$ sudo /etc/init.d/apache2 restart
untuk memeriksa apakah php5 sudah jalan atau belum, caranya :
membuat file php baru di dalam /var/www/folder, caranya :

$ sudo gedit /var/www/phpinfo.php

setelah aplikasi gedit terbuka, silakan isikan :

<? phpinfo(); ?>

buka browser lagi dan ketikkan pada address bar :

http://localhost/phpinfo.php

Jika melihat phpinfo() dan informasi installasi tentang php, berarti sudah benar dan bisa dilanjutkan. Perhatikan gambar di bawah :


3. Install mysql
$ sudo apt-get install mysql-server libapache2-mod-auth-mysql php5-mysql
Di akhir installasi kita diharuskan mengisi password root atau admin.

4. Installasi phpmyadmin
$ sudo apt-get install phpmyadmin
ketika dalam instalasi kita disuruh untuk memilih server web ( Please choose the web that should be automatically configured to run phpMyAdmin ) yang digunakan pilihlah apache2 dengan tombol space.
Secara default phpMyAdmin akan terinstall ke dalam /usr/share/ ( /usr/share/phpmyadmin/direktori ). Kita salin terlebih dahulu ke dalam /var/www( /var/www/direktori ). Untuk menyalin, silakan ketikkan perintah :

$ sudo ln -s /usr/share/phpmyadmin/ /var/www/phpmyadmin
Untuk mencoba apakah berhasil atau belum, silakan buka kembali browser dan ketikkan pada address bar :

http://localhost/phpmyadmin/index.php

Untuk mysql biasanya usernamenya root, password silakan yang tadi telah dibuat dalam installasi mysql.

5. Mengganti tampilan awal localhost/server web.
Secara default ketika kita mengetikkan localhost pada browser akan diredirect ke halaman index.html yang telah ada Kita bisa mengedit halaman tersebut sesuai yang kalian kehendaki dengan mengeditnya didalam
$ sudo gedit /var/www/index.html
atau bisa membuat halaman index tersendiri yang lebih menarik.
Sampai disini PC anda sudah memiliki webserver localhost sendiri. Anda bisa mengeksplore kemampuan anda mendesain web lewat localhost ini, bisa menggunakan wordpress, joomla, drupal atau banyak source web lain. Jadi nanti untuk meletakan sourcenya, letakan di root tepatnya di folder /var/www/ .


Untuk menginstall CMS WordPress Localhost :
1. Download dulu master CMS wordpress yang ada di http://wordpress.org/download. kalau saya lewat terminal atau console, sekalian saya kopikan ke /var/www
$sudo wget http://wordpress.org/latest.tar.gz -C /var/www
atau bisa langsung download di dalamnya :
root@default:/var/www# wget http://wordpress.org/latest.tar.gz
2. Ekstrak file latest.tar.gz, caranya :
root@default:/var/www# tar zxvf latest.tar.gz
lihat apa hasil ekstrakan tadi, biasanya folder bernama wordpress.
3. Mempersiapkan database untuk wordpress.
  • Buka http://localhost/phpmyadmin, masukkan username dan password root
  • Buat nama database, misal “blog” pada Create new database > Create
4. Persiapan installasi dengan mengetikkan pada browser : http://localhost/wordpress
5. jangan lupa berikan hak akses pada /var/www/ agar bisa mengupload
caranya ketik di terminal
sudo chmod -R 777 /var/www
Selamat mencoba.
sumber




Leave a Reply